Subscribe:

Pages

Pembentukan Watak Generasi Anti Korupsi Melaui Pendekatan Pendidikan Agama


Cara paling efektif memberantas korupsi adalah melalui pendidikan. Para koruptor sekarang itu sebenarnya bagian dari masa lalu. Maka generasi muda sekarang ini yang harus dibenahi dan dideklarasikan sebagai anti korupsi.

Memberantas korupsi tidak cukup dengan ancaman hukuman yang berat, tetapi harus dengan pembekalan nilai-nilai keagamaan. Meski hukum positif dengan ancaman pidana yang berat sudah sedemikian bagus, namun hal itu tidak cukup untuk menekan tidakan korupsi seseorang yang tidak dibekali pemahaman keagamaan.

Prof.Dr. Asmawi Zainul, Rektor Universitas Sukabumi (UMMI) menilai bahwa korupsi di Indonesia sudah sampai pada keadaan darurat. Pihak manapun tidak ada yang serius berupaya untuk sungguh-sungguh, baik secara individual maupun lembaga dan sistem memberantas koruptor.

Mungkinkah korupsi sudah menjadi bagian budaya di negeri tercinta ini? Negara ini akan hancur dan tenggelam bila korupsi sudah menjadi budaya.

Antisipasi yang harus segera dilakukan untuk mencegah hal tersebut yaitu melalui pendidikan agama agar menjadi pemeluk agama yang baik. Pemeluk agama yang baik tidak pasti tidak akan korupsi, namun jika masih ada seseorang yang menamakan dirinya orang beragama masih melakukan korupsi, sudah bisa dipastikan dia bukan pemeluk agama yang shaleh.

Generasi muda saat ini menghadapi ujian yang sangat berat di lingkungan masyarakat karena menghadapi negara yang dipenuhi para koruptor yang sudah sangat mencekam. Bagaimana mereka akan menghadapi hal itu? Jawabnya tentu kembali kepada bagaimana kepribadian dan karakter mereka dibentuk selama duduk di bangku sekolah atau perguruan tinggi